Pada akhir Desember, dua badai tropis yang parah menghantam Filipina. Itu adalah Badai Kai-tak (dalam bahasa setempat disebut Urduja) dan Badai Tembin (dalam bahasa setempat disebut Vinta). Kedua badai itu menyebabkan banjir dan longsor sehingga puluhan ribu orang terpaksa mengungsi.

Badai itu merusak dua Balai Kerajaan dan enam rumah milik Saksi-Saksi Yehuwa. Ada 281 keluarga Saksi yang terpaksa mengungsi. Kami juga sangat sedih karena di Lanao del Norte, ada satu saudari berumur 24 tahun yang meninggal karena tenggelam saat banjir.

Saksi-Saksi Yehuwa di daerah setempat telah memberikan bantuan. Wakil Kantor Cabang Filipina telah mengunjungi daerah yang terkena bencana untuk mengetahui kebutuhan para Saksi di sana serta memberikan dukungan dan penghiburan dari Alkitab.

Kami sangat prihatin dan peduli kepada mereka yang terkena dampak bencana ini. Kami yakin bahwa Yehuwa akan terus memberikan penghiburan dan bantuan melalui kuasa-Nya dan organisasi-Nya.—Mazmur 9:9; Yesaya 51:12.

Kontak Media:

Internasional: David A. Semonian, Kantor Humas Pusat (Office of Public Information), +1-845-524-3000

Filipina: Dean Jacek, +63-2-224-4444