BUDAPEST, Hungaria—Pusat Peringatan Holocaust di Budapest meresmikan plakat peringatan yang menghormati empat Saksi Yehuwa yang bertahan di bawah penganiayaan selama era Nazi. Acara peresmian diselenggarakan pada 11 Desember 2015.

Mereka adalah Lajos Deli, Antal Hönisch, Bertalan Szabό, dan János Zsondor, yang dieksekusi di hadapan umum oleh Partai Nazi Salib Panah Hungaria di kota Körmend dan Sárvár, Hungaria, pada Maret 1945 karena menolak dinas militer selama Perang Dunia II. Plakat peringatan itu mencantumkan nama mereka bersama dengan kata-kata Alkitab di Kisah 5:29, ”Kita harus menaati Allah sebagai penguasa sebaliknya daripada manusia.”

Dr. Csaba Latorcai, wakil sekretaris negara urusan sosial, menyatakan dalam sambutannya, ”Plakat ini mengenang empat pemuda Saksi Yehuwa, . . .  mereka, sebagai Saksi-Saksi Yehuwa, berpaut pada perintah ’jangan membunuh’ dan mendengarkan hati nurani untuk tidak berperang melawan rekan seiman mereka dan sesama manusia.”

Pembicara lain pada acara peresmian itu, Dr. Szabolcs Szita , direktur Pusat Peringatan Holocaust, mengatakan, ”Peresmian ini merupakan kemenangan karena selama puluhan tahun Saksi-Saksi Yehuwa menjadi kelompok yang terlupakan di antara korban rezim Nazi. Keempat pemuda yang dieksekusi memiliki iman yang kuat untuk mempertahankan kesetiaan mereka meski diancam akan dibunuh. Mereka semua menjadi teladan bagi kita bahkan sampai saat ini.”

Kontak Media:

Internasional: David A. Semonian, Kantor Humas Pusat (Office of Public Information), tel. +1 718 560 5000

Hungaria: András Simon, tel. +36 1 401 1118