Pada 15 September 2023, Saudara Maksim Beltikov dibebaskan dari penjara di Khadyzhensk, Rusia. Pada 17 Januari 2022, dia dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman dua tahun penjara. Dia dibebaskan karena sebelumnya dia sudah mendekam di tempat tahanan sementara untuk menunggu persidangan. Jadi, dia dianggap sudah menjalani hukumannya.

Maksim dan istrinya, Mariya, mempunyai tiga anak laki-laki. Sebelum ditangkap, Maksim berkomentar, ”Saya dan keluarga saya bisa tetap positif selama masa sulit ini karena kami selalu ingat bahwa Yehuwa tahu apa yang kami alami dan selalu siap membantu kami. Apa pun yang terjadi, kami mempunyai tekad yang sama seperti Yosua, yang mengatakan di Yosua 24:15, ’Tapi saya dan keluarga saya, kami akan melayani Yehuwa.’”

Selama persidangan, ketika dia dituduh sebagai ekstremis, Maksim dengan berani mengatakan, “Saya tidak melakukan kegiatan ekstremis apa pun. Saya yakin bahwa apa yang saya lakukan itu benar, dan saya tidak merasa malu. Saya bangga untuk dihakimi sebagai Saksi Yehuwa.”

Sekarang, Maksim, Mariya, dan anak-anak mereka sudah berkumpul bersama lagi. Kita yakin Yehuwa akan terus memberkati mereka dengan limpah.​—Mazmur 4:3.