Pengadilan Negeri Zheleznodorozhniy di Khabarovsk akan mengumumkan putusannya untuk kasus Saudara Yevgeniy Aksenov pada Jumat, 14 Februari 2020. Jaksa penuntut meminta agar dia dipenjarakan selama tiga tahun.

Pada 21 April 2018, Saudara Aksenov membahas Alkitab dengan teman-temannya di ruang konferensi sebuah hotel. Waktu itu, dia menjelaskan bahwa prinsip-prinsip Alkitab bisa menguatkan hubungan keluarga. Karena tindakan itu, dia dituduh ”melakukan kejahatan yang membahayakan masyarakat”. Dia juga dianggap telah ”mengatur kegiatan organisasi ekstremis”. Kasusnya mulai disidangkan pada 21 Oktober 2019.

Sekarang, persidangan Saudara Aksenov sudah hampir selesai. Kita berdoa agar dia dan keluarganya terus bersandar kepada Yehuwa. Semoga mereka yakin pada janji Yehuwa dalam Alkitab bahwa hamba-hamba-Nya yang setia ’tidak akan kekurangan apa pun’.—Mazmur 34:9.