Pada 27 September 2022, Badai Ian melanda Kuba. Besoknya, badai ini menghantam bagian barat daya Florida dengan kekuatan badai Kategori 4. Ini adalah salah satu badai terkuat yang pernah menghantam Amerika Serikat dengan kecepatan angin mencapai 240 kilometer per jam. Badai itu bergerak melewati beberapa daerah menuju ke arah Samudra Atlantik. Akibatnya, beberapa wilayah hancur, listrik padam, jalan serta jembatan rusak, dan banyak lahan kebanjiran. Lalu, Badai Ian menghantam Karolina Selatan.

Karena badai yang mematikan ini, lebih dari 12.000 penyiar di Florida harus meninggalkan rumah mereka dan mengungsi.

Para pengawas wilayah dan wakil lapangan Rancang/Bangun Setempat bekerja sama untuk membantu para penatua menyalurkan bantuan kepada mereka yang menjadi korban.

Kuba

• Sayangnya, 1 saudara meninggal

• 2 saudara luka ringan

• 300 rumah rusak ringan

• 491 rumah rusak parah

• 63 rumah hancur

• 40 tempat perhimpunan rusak parah

• 1 tempat pertemuan wilayah/regional rusak ringan

• 3 tempat pertemuan wilayah/regional rusak parah

Florida

• Tidak ada saudara-saudari kita yang meninggal

• 2 penyiar luka ringan

• 5.874 penyiar harus mengungsi

• 1.559 rumah rusak ringan

• 367 rumah rusak parah

• 47 rumah hancur

• 329 rumah sudah dipastikan aman untuk ditempati

• 71 rumah sudah diperbaiki

• 38 bangunan yang digunakan Saksi-Saksi Yehuwa rusak ringan

• 1 Balai Kerajaan rusak parah

• 1 Balai Kebaktian rusak parah

Karolina Selatan

• Tidak ada saudara-saudari kita yang terluka atau meninggal

• 35 penyiar harus mengungsi

• 13 rumah rusak ringan

• Para pengawas wilayah dan penatua setempat membantu serta memberikan penghiburan bagi keluarga-keluarga yang menjadi korban

• Di Florida, 14 pusat bantuan sementara dibentuk untuk membantu saudara-saudari yang mengungsi

• Panitia Penanggulangan Bencana dibentuk di Florida dan Kuba untuk mengatur bantuan kemanusiaan

• Semua yang ikut memberikan bantuan kemanusiaan mengikuti protokol kesehatan COVID-19

Saudara-saudari kita rela membantu rekan-rekan seiman mereka yang mengalami bencana. Kita bisa merasakan betapa benarnya kata-kata sang pemazmur: ”Orang yang percaya kepada Yehuwa akan dikelilingi kasih setia-Nya.”​—Mazmur 32:10.