LVIV, Ukraina—Walaupun sedang terjadi perang di Ukraina bagian timur, Saksi Yehuwa mengadakan Kebaktian Regional ”Teruslah Cari Dahulu Kerajaan Allah!” pada 4-6 Juli 2014 di Lviv. Di kebaktian itu, Anthony Morris, anggota Badan Pimpinan Saksi-Saksi Yehuwa merilis Kitab Suci Terjemahan Dunia Baru edisi revisi dalam bahasa Ukraina masa kini.

Kantor cabang setempat mengatur agar bagian-bagian utama kebaktian bisa diikuti juga melalui sambungan video oleh hadirin di 8 kota. Dengan cara yang sama, hadirin di 62 lokasi lainnya di Donetsk, pusat terjadinya perang, juga bisa menikmati kebaktian ini. Total hadirinnya 82.832, termasuk 18.336 yang ada di Stadion di Lviv. Dan ada 1.068 yang dibaptis.

Pada hari pertama kebaktian, acara terganggu oleh ancaman bom sehingga stadion harus segera dikosongkan. Hanya dalam 11 menit, lebih dari 16.000 orang berhasil keluar dari stadion. Tapi acara segera dilanjutkan setelah pemerintah memberi tahu bahwa ancaman itu palsu.

Vasyl Kobel, juru bicara Saksi-Saksi Yehuwa di Ukraina, mengatakan, ”Kami senang bisa mengadakan kebaktian ini dan melihat banyak yang hadir. Yang paling berkesan dari kebaktian ini adalah sewaktu hadirin mendapat Terjemahan Dunia Baru edisi revisi dalam bahasa Ukraina. Edisi revisi ini dirilis pertama kali dalam bahasa Inggris pada Oktober 2013. Kami jadi semakin bersemangat untuk menceritakan janji Alkitab bahwa nanti hidup kita akan damai, khususnya karena perang sedang berlangsung di negeri ini.”

Kontak Media:

Internasional: J. R. Brown, Kantor Informasi Publik, tel. +1 718 560 5000

Ukraina: Vasyl Kobel, tel. +38 032 240 9323