Belajarlah dari Firman Allah
Apa yang Dapat Dilakukan Makhluk Roh Terhadap Kita?
Artikel ini memuat pertanyaan yang mungkin pernah Anda ajukan dan memperlihatkan jawabannya dalam Alkitab Anda. Saksi-Saksi Yehuwa senang membahas jawaban ini bersama Anda.
1. Siapakah para malaikat?
Malaikat adalah makhluk roh yang tinggal di surga. Mereka memiliki bentuk kehidupan yang lebih tinggi daripada manusia. Allah yang benar, yang juga adalah pribadi roh, menciptakan malaikat sebelum Ia menciptakan bumi. (Ayub 38:4, 7; Matius 18:10) Ada jutaan malaikat setia yang melayani Yehuwa.—Baca Mazmur 103:20, 21; Daniel 7:9, 10.
2. Apakah para malaikat membantu manusia?
Malaikat menolong seorang pria yang saleh bernama Lot. Ia tinggal di kota yang akan dibinasakan Allah karena penduduknya sangat jahat. Dua malaikat memperingatkan Lot dan keluarganya untuk melarikan diri. Beberapa orang menganggap peringatan itu sebagai gurauan dan mengabaikannya. Tetapi, Lot dan kedua putrinya selamat karena mereka menaati peringatan yang Allah berikan melalui para malaikat.—Baca Kejadian 19:1, 13-17, 26.
Menurut Alkitab, dewasa ini para malaikat membantu dengan mengarahkan kegiatan orang-orang yang dengan setia memberitakan kabar baik Kerajaan Allah. (Matius 24:14) Kabar baik itu mencakup suatu peringatan. Seperti pada zaman Lot, peringatan ini adalah sesuatu yang serius. Itu diberikan oleh Allah melalui para malaikat.—Baca Penyingkapan (Wahyu) 1:1; 14:6, 7.
Allah bisa menggunakan malaikat untuk menguatkan kita sewaktu menghadapi cobaan. Ia menggunakan malaikat untuk menguatkan Yesus.—Baca Lukas 22:41-43.
Segera, Allah akan menggunakan para malaikat dengan cara lain—membinasakan orang-orang jahat yang menyebabkan penderitaan. Hal ini akan mendatangkan kelegaan atas umat manusia.—Baca 2 Tesalonika 1:6-8.
3. Bagaimana hantu-hantu memengaruhi kita?
Sama seperti banyak orang di bumi telah bertindak jahat dengan melanggar perintah Allah, banyak malaikat di surga juga telah memberontak melawan Allah. (2 Petrus 2:4) Para malaikat yang tidak taat disebut hantu-hantu. Pemimpin mereka adalah Setan, Si Iblis. Setan dan hantu-hantunya menyesatkan umat manusia.—Baca Penyingkapan 12:9.
Setan menggunakan bisnis yang korup, politik, dan agama palsu untuk memengaruhi manusia dan memalingkan mereka dari Allah. Jadi, Setan bertanggung jawab atas ketidakadilan, kekerasan, dan penderitaan yang dialami manusia.—Baca 1 Yohanes 5:19.
4. Bagaimana hantu-hantu menyesatkan manusia?
Setan telah memperdaya banyak orang dengan mengajarkan bahwa orang mati berubah menjadi arwah yang bisa berkomunikasi dengan manusia. Namun, Alkitab mengatakan bahwa orang mati tidak bisa melakukan apa-apa. (Pengkhotbah 9:5) Tetapi, hantu-hantu sering memperdaya orang dengan menirukan suara orang yang kita kasihi yang sudah meninggal. (Yesaya 8:19) Hantu-hantu menyesatkan orang melalui dukun, peramal, dan astrolog. Firman Allah memperingatkan kita agar tidak terlibat dalam hal-hal seperti itu. Jadi, kita harus membuang barang apa pun yang berkaitan dengan hantu-hantu dan ilmu gaib.—Baca Ulangan 18:10, 11; Kisah 19:19.
Jika kita mengasihi Yehuwa, kita tidak perlu takut kepada para hantu. Apabila kita mempelajari Firman Allah dan melakukan apa yang dikatakannya, kita melawan Iblis dan mendekat kepada Allah. Yehuwa lebih kuat daripada hantu-hantu. Malaikat-malaikat-Nya yang setia bisa memberikan kekuatan yang kita butuhkan.—Baca Mazmur 34:7; Yakobus 4:7, 8.
Untuk keterangan lebih lanjut, lihat pasal 10 buku Apa yang Sebenarnya Alkitab Ajarkan? yang diterbitkan oleh Saksi-Saksi Yehuwa.